Kamis, 30 Oktober 2025
Beranda / /

  • Rama Aulia Terpilih Sebagai Ketua KADIN Bener Meriah Periode 2025-2030
    Aceh | 11 hari lalu
    Rama Aulia Terpilih Sebagai Ketua KADIN Bener Meriah Periode 2025-2030

    DIALEKSIS.COM | Bener Meriah - Musyawarah Kabupaten (MUKAB) II Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) Kabupaten Bener Meriah, melalui Keputusan sidang pleno yang dipimpin oleh Teuku Yusuf, S. H., Wakil Ketua Fakhruddin, S. H., dan Sekretaris Teuku Jailani, S.E., secara resmi menetapkan Rama Aulia Syahputra sebagai Ketua KADIN Bener Meriah periode 2025-2030 melalui mekanisme aklamasi.


  • Wagub Aceh: Dewan Ekonomi Aceh Harus Jadi Motor Penggerak Ekonomi Syariah
    Pemerintahan | 19 hari lalu
    Wagub Aceh: Dewan Ekonomi Aceh Harus Jadi Motor Penggerak Ekonomi Syariah

    DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, menyambut baik terbentuknya dan pelantikan Dewan Ekonomi Aceh (DEA) oleh Gubernur Aceh Muzakir Manaf di Anjong Mon Mata, Banda Aceh, Kamis malam (9/10/2025). Ia menilai, lembaga ini menjadi momentum penting bagi Aceh untuk memperkuat fondasi ekonomi berbasis nilai-nilai syariah, kemandirian, dan keberlanjutan.

  • Erick Thohir: Olahraga Harus Jadi Alat Pemersatu dan Penggerak Ekonomi
    Olahraga | 1 bulan lalu
    Erick Thohir: Olahraga Harus Jadi Alat Pemersatu dan Penggerak Ekonomi

    DIALEKSIS.COM | Jakarta - Presiden Prabowo Subianto resmi melantik Erick Thohir sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Republik Indonesia sisa masa jabatan 2024-2029. Pelantikan berlangsung di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (17/9/2025). Usai dilantik, Erick menegaskan visinya menjadikan olahraga sebagai pilar pemersatu bangsa sekaligus pendorong pertumbuhan ekonomi.

  • Pengamat: Bank Aceh Syariah Harus Jadi Motor Penggerak Ekonomi Aceh
    Ekonomi | 1 bulan lalu
    Pengamat: Bank Aceh Syariah Harus Jadi Motor Penggerak Ekonomi Aceh

    DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Pengamat Kebijakan Publik, Dr. Nasrul Zaman, menegaskan pentingnya peran PT Bank Aceh Syariah (BAS) sebagai instrumen utama dalam mendukung pertumbuhan ekonomi di Aceh. Menurutnya, BAS tidak boleh lagi hanya terfokus pada penyaluran kredit konsumtif bagi Aparatur Sipil Negara (ASN), melainkan perlu memperluas alokasi pembiayaan ke sektor produktif.